Sabtu, 01 Juni 2024

Pancasila: Dasar Negara dan Penetapan Hari Lahirnya



Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang terdiri dari lima sila atau prinsip yang menjadi panduan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Pancasila memiliki peran penting dalam menyatukan keberagaman Indonesia dan menjadi dasar filosofis bagi konstitusi dan hukum negara. Artikel ini akan membahas sejarah Pancasila, makna kelima silanya, serta penetapan Hari Lahir Pancasila yang dirayakan setiap tahun.


Sejarah Pancasila


Pancasila pertama kali dicetuskan oleh Ir. Soekarno pada tanggal 1 Juni 1945 dalam sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI). Pada pidatonya, Soekarno mengusulkan dasar negara yang terdiri dari lima prinsip yang kemudian dikenal sebagai Pancasila. Usulan ini diterima dengan baik oleh anggota BPUPKI dan menjadi landasan bagi pembentukan negara Indonesia merdeka.


Pada tanggal 22 Juni 1945, Panitia Sembilan yang dibentuk oleh BPUPKI merumuskan Piagam Jakarta yang mencantumkan Pancasila sebagai dasar negara. Setelah proklamasi kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945, Pancasila kemudian diresmikan sebagai dasar negara dalam Pembukaan UUD 1945 pada tanggal 18 Agustus 1945.


Lima Sila Pancasila


Pancasila terdiri dari lima sila yang menjadi prinsip dasar kehidupan bernegara di Indonesia. Kelima sila tersebut adalah:


1. Ketuhanan Yang Maha Esa

Sila pertama ini menekankan pentingnya kepercayaan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Ini mencerminkan kebebasan beragama dan menghormati berbagai kepercayaan yang ada di Indonesia.


2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab

Sila kedua menekankan penghargaan terhadap nilai-nilai kemanusiaan, keadilan, dan peradaban. Ini mencakup penghormatan terhadap hak asasi manusia dan perlakuan yang adil bagi semua warga negara.


3. Persatuan Indonesia

Sila ketiga menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Ini mencerminkan semangat nasionalisme dan kebangsaan yang mempersatukan keberagaman suku, agama, ras, dan golongan di Indonesia.


4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan

Sila keempat menekankan pentingnya demokrasi dan musyawarah dalam pengambilan keputusan. Ini mencakup prinsip-prinsip demokrasi yang menghormati hak suara dan perwakilan rakyat.


5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Sila kelima menekankan pentingnya keadilan sosial dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia. Ini mencakup pemerataan ekonomi, kesejahteraan sosial, dan penghapusan kemiskinan.


Penetapan Hari Lahir Pancasila


Hari Lahir Pancasila diperingati setiap tanggal 1 Juni. Penetapan ini merujuk pada pidato Ir. Soekarno pada tanggal 1 Juni 1945 di hadapan BPUPKI, di mana ia pertama kali mencetuskan konsep Pancasila sebagai dasar negara. Peringatan Hari Lahir Pancasila dimaksudkan untuk mengingat dan menghargai sejarah serta nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.


Pada tanggal 1 Juni 2016, Presiden Joko Widodo mengeluarkan Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2016 yang menetapkan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila dan menjadikannya hari libur nasional. Penetapan ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Pancasila di kalangan masyarakat Indonesia.


Pentingnya Memperingati Hari Lahir Pancasila


Peringatan Hari Lahir Pancasila memiliki beberapa tujuan penting:


1. Mengingat Sejarah dan Warisan Bangsa

Memperingati Hari Lahir Pancasila mengingatkan kita akan sejarah perjuangan bangsa dalam merumuskan dasar negara yang mempersatukan keberagaman Indonesia.


2. Menguatkan Nilai-nilai Pancasila

Peringatan ini menjadi momentum untuk menguatkan kembali komitmen terhadap nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, baik di bidang politik, ekonomi, sosial, maupun budaya.


3. Meningkatkan Kesadaran Nasional

Hari Lahir Pancasila juga berfungsi untuk meningkatkan kesadaran nasional dan rasa cinta tanah air di kalangan masyarakat, terutama generasi muda.


4. Mendorong Implementasi Pancasila

Peringatan ini mendorong pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat untuk terus mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam berbagai aspek kehidupan.


Kesimpulan


Pancasila adalah dasar negara yang menjadi panduan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Sejarah pembentukan dan penetapan Pancasila mencerminkan semangat kebangsaan dan persatuan yang kuat. Dengan memperingati Hari Lahir Pancasila setiap tanggal 1 Juni, kita diingatkan untuk terus mengamalkan dan memperkuat nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Pancasila bukan hanya sekadar teks, tetapi juga cerminan dari identitas dan cita-cita bangsa Indonesia.


Comments